Minggu, 08 April 2012

ANTI VIRUS DUQU TROJAN BELUM BISA DITEMUKAN

 
SEJAUH ini, virus bernama Duqu Trojan yang menggunakan bahasa pemrograman tidak dikenal belum ditemukan penangkalnya.

Duqu yang sudah terlacak sejak Agustus 2007 menjadi virus paling berbahaya yang mengincar data-data intelejen karena dapat membuat backdoor dan memfasilitasi pencurian data.

Malware tersebut, yang mencatat korban terbesar di Iran, dapat mencuri informasi manajemen produksi di berbagai industri dan hubungan antara tiap perusahaan di Iran.

Para ahli antivirus dari Kaspersky Lab mengatakan Duqu mampu berkomunikasi dengan server Command and Control (C&C) saat menginfeksi dengan menggunakan bagian dari Paload DLL Duqu yangdisebut Duqu Framework.

Virus tersebut disebutkan tidak menggunakan C++ dan tidak terkompilasi dengan visual C++ 2008 milik Microsoft. Kemungkinan pembuatnya menggunakan framework in-house untuk menghasilkan intermediary C code atau bahasa pemrograman yang sama sekali berbeda.

Namun, peneliti Kaspersky Lab telah menyatakan bahwa bahasa tersebut adalah object-oriented dan melakukan sejumlah kegiatan yang sesuai dengan aplikasi jaringan.

Chief Security Expert Kaspersky Lab Alexander Gostev mengatakan pembuatan bahasa pemrograman tersendiri menunjukkan betapa tingginya kemampuan para pengembang program dalam mengerjakan proyek ini dan memperlihatkan kemampuan sumber daya keuangan dan SDM yang dimobilisasi untuk memastikan proyek ini berjalan.(MI/DNI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar