anggap saja mesin waktu sedang membawa kita ke abad-2000 SM.
(ngarang.com) hehehehee
lebih tepatnya pada saat kekhalifahan Nabi Ibrahim AS dan kekuasaan Raja Nambrud.
masih ingatkah kisah Raja Namrud yang zalim di Kerajaan Babylon.?
Suatu ketika, dengan sebuah kapak, Nabi Ibrahim meluluhlantakkan berhala
- berhala di kotanya. Hanya satu berhala yang beliau sisakan, yaitu
berhala yang paling besar, lalu kapak itu beliau gantungka di leher
berhala yang paling besar. Singkat cerita, beberapa waktu kemudian
beliau dipanggil dan diadili oleh raja Namrud perihal perbuatannya
tersebut.
"Wahai Ibrahim, apakah engkau yang telah menghancurkan tuhan - tuhan kami.? tanya Raja Namrud menyudutkan beliau.!!
Dengan tenangnya Nabi Ibrahim menjawab, "Sepertinya, berhala besar
yang berkalung kapak itulah yang telah melakukannya. Cobalah engkau
tanya dia.!!
Raja Namrud berujar, "Hai Ibrahim, engkau kan tau bahwa berhala itu
tidak bisa mendengar dan berbicara", lantas mengapa engkau memintaku
bertanya kepadanya.??
Jawab Nabi Ibrahim jika demikian mengapa engkau sembah - sembah
berhala - berhala itu, yang tidak dapat mendengar, tidak dapat
berbicara, tidak dapat memberi manfaat, dan lebih parahnya tidak dapat
menolong dirinya sendiri.!!! Mengapa tidak engkau sembah Tuhan yang
menciptakan engkau dan alam semesta ini.!!! Raja Namrud termenung
sejenak ( bener juga tuh kata Ibrahim ).
Ada pesan yang tersirat buat kita semua, bahwa Nabi pun menggunakan
gurauan dan permaian dalam menjalankan misi kenabiannya. Jadi gurauan
dan permainan bukanlah hal yang tabu seperti prasangka kebanyakan orang
(jadi, gunakan lah otak kananmu, karena distu ada sebuah misteri) Thats great.!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar